Serunya Acara Peresmian Kawasan Industri Terpadu Batang oleh Presiden!
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan beroperasinya Kawasan Industri Terpadu Batang di Jawa Tengah, Jumat lalu. Kawasan ini dirancang untuk menampung industri dan pabrik serta membuka lapangan kerja baru. Presiden Jokowi menjelaskan bahwa Kawasan Industri Terpadu Batang akan menjadi pusat industri yang efisien dan menarik bagi para investor, serta memberikan peluang pekerjaan yang luas.
“Dengan doa dan harapan yang baik, saya resmikan operasional Kawasan Industri Terpadu Batang di Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah,” ujar Presiden Jokowi dalam video yang diunggah oleh Sekretariat Presiden di YouTube. Presiden menambahkan bahwa pembangunan Kawasan Industri Batang dilakukan sebagai respons terhadap perang dagang antara Amerika Serikat dan China pada tahun 2019. Pada saat itu, banyak perusahaan mencari negara dengan pertumbuhan ekonomi stabil, inflasi rendah, dan keamanan politik yang baik untuk merelokasi industri mereka.
“Jika kita tidak mengambil langkah cepat, kesempatan ini akan hilang begitu saja,” tambah Presiden. Indonesia menduduki peringkat ke-27 dalam World Competitiveness Index berkat performa ekonomi yang baik dan lingkungan bisnis yang efisien. Kawasan Industri Terpadu Batang dibangun di lahan seluas 400 hektare dalam tahap pertama, dengan rencana pengembangan hingga 4.300 hektare untuk menampung lebih banyak industri dan pabrik.
Kawasan Industri Terpadu Batang diharapkan dapat menyerap hingga 250 ribu pekerja dan telah menarik investasi sebesar Rp14 triliun serta menciptakan lapangan kerja bagi sekitar 19 ribu orang. Langkah ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.
Dengan demikian, Kawasan Industri Terpadu Batang di Jawa Tengah menjadi salah satu proyek strategis dalam upaya meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global. Semoga dengan adanya kawasan industri ini, Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi seluruh rakyatnya.